Program SIBESTI Akan Terus Di Laksanakan: Jaga Stabilitas Harga Pangan
Kota Cimahi, Suara Pakta.Com-Pemkot Cimahi tetap mempertahankan program Siapkan Beras untuk Masyarakat Kota Cimahi (Sibesti) di tengah efisiensi anggaran. Sebab program ini merupakan upaya menjaga stabilitas harga dan memenuhi kebutuhan pokok masyarakat.
Program ini merupakan hasil kerjasama Pemkot Cimahi dengan Perum Bulog yang rutin dilaksanakan sebulan sekali. Kali ini sebanyak 39,5 ton beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) yang disalurkan ke masyarakat melalui kelurahan, dengan harga Rp11.600 per kilogram atau Rp58.000 untuk 5 kilogram.
Titik pengambilan beras berlangsung di halaman Gedung Cimahi Technopark (CTP) Jalan Baros, Kamis (20/3). Kemudian dikirim ke tiap kelurahan yang ada di Kota Cimahi, ada pula yang datang langsung ke titik pengambilan.
"Ini program yang sangat baik dan sangat berpihak kepada masyarakat. Ini adalah salah satu program yang menjadi prioritas Pak Wali dan Pak Wakil, karena memang masyarakat sangat butuh, agar tidak terjadi inflasi pemenuhan kebutuhan masyrakat betul-betul terdorong dan terbantu oleh kondisi ini," ungkap Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cimahi, Maria Fitriana saat meninjau penyaluran Sibesti di halaman CTP.
Menurutnya program Sibesti harus dipertahankan dan menjadi program jangka panjang Pemkot Cimahi.
"Ini memang program yang harus kita pertahankan, untuk efisiensi (anggaran) pun kita salah satunya dialihkan kesini, bagaimana ini betul-betul berpihak kepada masyarakat. Kemudian juga masyarakat merasa terbantu dengan program ini, yang biasanya beras minimal harga Rp75.000 per 5 kilogram, disini hanya Rp58.000 per 5 kilogram, ini kan sangat membantu," bebernya.
Dari sisi pengadaan, kata Maria, Bulog mengakui adanya sedikit kendala dari Bapanas (Badan Pangan Nasional). Namun, karena sudah cukup dekat dengan Kota Cimahi sehingga didahulukan.
"Karena memang program ini sudah cukup baik di provinsi maupun di pusat," katanya.
Program Sibesti ini juga bisa menunjang kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri dan Hari Raya Nyepi. "Ada dua hari besar yang pasti membutuhkan banyak bahan pokok," ucap Maria.
Program Sibesti sendiri merupakan kegiatan rutin yang diadakan setiap hari Kamis di akhir bulan.
"Jika tidak ada kepedulian dari Pak Wali Kota dan Pak Wakil Wali Kota, mungkin saja anggaran program ini bisa stop anggarannya, tapi justru malah ditambah. Tadi juga dari Bulog sudah siap kalau nantinya kita perlu penambahan akan diupayakan," kata Maria.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM, dan Perindustrian (Disdagkoperin) Kota Cimahi, Hela Haerani menjelaskan bahwa beras program Sibesti ini didistribusikan ke 15 kelurahan, dengan jumlah sekitar 400 karung per kelurahan. Bahkan, kuota beras yang disediakan mengalami peningkatan dari sebelumnya 30 ton menjadi 39,5 ton.
"Setiap paket berisi 5 kg beras dengan harga Rp58.000, dan pendistribusiannya dikoordinir di setiap kelurahan," katanya. (Rustandi)
Posting Komentar