Ketua GBR Azwar Dukung Perluasan Teritorial Kota Cimahi
Kota Cimahi, Suara Pakta. Com- - Ketua Garda Bangsa Reformasi (GBR) Kota Cimahi Azwar Rizaldi mendukung gagasan wacana perluasan teritorial Kota Cimahi, Jawa Barat.
Menurut Azwar, Kota Cimahi merupakan daerah dengan pertumbuhan ekonomi dan penduduk yang cukup signifikan,sehingga dengan perluasan teritorial dapat memberikan manfaat untuk kemajuan daerah.
"Tentu ini merupakan topik yang menarik, sebab Kota Cimahi terus menunjukkan peningkatan yang signifikan baik dari jumlah penduduk maupun pertumbuhan ekonominya,"jelas Azwar.
Ketua GBR Kota Cimahi Azwar menjabarkan esensi perlunya perluasan daerah teritorial Kota Cimahi.
1. Mengakomodasi Pertumbuhan Penduduk
Penduduk Kota Cimahi terus bertambah seiring waktu, baik akibat urbanisasi maupun kelahiran.
Data menunjukkan bahwa luas wilayah Kota Cimahi saat ini hanya mencakup 41,64 kilometer persegi, sementara jumlah penduduknya mencapai lebih dari 600.000 jiwa (data terbaru).
Kepadatan penduduk ini menyebabkan tekanan pada infrastruktur, layanan publik, dan lahan hunian. Dengan perluasan teritorial, kota ini akan memiliki ruang lebih luas untuk membangun fasilitas baru serta mengurangi kepadatan.
2. Meningkatkan Potensi Ekonomi
Perluasan wilayah dapat membuka peluang ekonomi baru bagi Kota Cimahi. Saat ini, potensi ekonomi di beberapa wilayah perbatasan antara Cimahi dengan Kabupaten Bandung Barat atau Kota Bandung masih belum dimaksimalkan.
Dengan memperluas teritorial, Pemerintah Kota Cimahi dapat mengelola lebih banyak lahan untuk pengembangan industri, perdagangan, pariwisata, dan pertanian modern. Hal ini juga akan meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
3. Optimalisasi Infrastruktur dan Pembangunan
Keterbatasan lahan membuat pembangunan infrastruktur di Kota Cimahi sering kali terhambat. Misalnya, pembangunan jalan tol, jalur kereta api, atau fasilitas umum lainnya sering kali sulit dilakukan karena keterbatasan ruang.
Dengan adanya perluasan teritorial, pemerintah dapat merencanakan pembangunan infrastruktur secara lebih optimal, termasuk peningkatan konektivitas antara Cimahi dengan daerah sekitarnya seperti Bandung Raya.
4. Memperkuat Identitas Regional
Perluasan teritorial juga dapat memperkuat identitas regional Kota Cimahi. Saat ini, ada beberapa wilayah di perbatasan yang secara budaya, sosial, dan ekonomi lebih dekat dengan Kota Cimahi dibandingkan dengan kabupaten induknya.
Dengan memasukkan wilayah-wilayah tersebut ke dalam administrasi Kota Cimahi, pemerintah dapat memperkuat integrasi sosial dan budaya, serta memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
5. Mengurangi Ketimpangan Wilayah
Beberapa wilayah di sekitar Kota Cimahi masih tertinggal dalam hal pembangunan dan pelayanan publik. Dengan memperluas teritorial, pemerintah dapat mendistribusikan anggaran dan program pembangunan secara lebih merata.
Ini akan membantu mengurangi kesenjangan antara pusat kota dan wilayah pinggiran.
6. Meningkatkan Daya Saing Regional
Dalam konteks persaingan antardaerah, Kota Cimahi membutuhkan langkah strategis untuk meningkatkan daya saingnya. Perluasan teritorial dapat menjadikan Cimahi sebagai kota yang lebih kompetitif di tingkat nasional maupun internasional.
Dengan wilayah yang lebih luas, Cimahi dapat menarik lebih banyak investor, meningkatkan lapangan kerja, dan memperbaiki kualitas hidup masyarakatnya.
7. Solusi untuk Masalah Perbatasan
Wilayah perbatasan antara Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat sering kali menjadi sumber konflik administratif, seperti tumpang tindih dalam pengelolaan sumber daya atau pembangunan infrastruktur.
Dengan memperluas teritorial, masalah perbatasan ini dapat diminimalisir, sehingga pengelolaan wilayah menjadi lebih efisien dan terkoordinasi.
8. Menjawab Tantangan Urbanisasi
Urbanisasi ke Kota Cimahi terus meningkat karena lokasinya yang strategis, berdekatan dengan Kota Bandung.
Namun, keterbatasan lahan membuat kota ini kesulitan mengakomodasi kebutuhan pendatang baru. Perluasan wilayah dapat menjadi solusi untuk mengatasi tantangan urbanisasi ini, sekaligus menjaga keseimbangan antara pembangunan dan lingkungan.
9. Penguatan Tata Kelola Pemerintahan
Dengan wilayah yang lebih luas, Pemerintah Kota Cimahi dapat melakukan reformasi tata kelola pemerintahan secara lebih komprehensif.
Pengelolaan sumber daya alam, pengembangan wilayah, dan pemberdayaan masyarakat dapat dilakukan dengan lebih sistematis, sehingga meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Kesimpulan
Perluasan teritorial Kota Cimahi bukan sekadar ambisi politik, melainkan kebutuhan nyata untuk menjawab tantangan masa depan. Dengan dukungan semua pihak, termasuk pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota tetangga, rencana ini dapat direalisasikan demi kemajuan bersama.
Tentu saja, proses perluasan harus dilakukan secara transparan, inklusif, dan berbasis data agar tidak menimbulkan konflik baru di kemudian hari.(**)
Posting Komentar