Program Padat Karya : Mengurangi Pengangguran dan Setengah Menganggur
Kota Cimahi, Suara Pakta.com- Berbicara dengan yang namanya Stunting dan Kemiskinan menjadi momok yang sangat menakutkan khususnya bagi kita yang ada di Kewilayahan.Hal tersebut disampaikan oleh Lurah Utama , Agus Suherlan pada saat memimpin apel gabungan tingkat Kecamatan Cimahi Selatan, Selasa (06/08/2024).
Menurut Agus Suherlan, angka kemiskinan di kota Cimahi sekitar 5.425, jiwa menjadi pemikiran kita semua. Dengan adanya jumlah jiwa yang dikatagorikan kemiskinan bahwa di kota Cimahi telah melaksanakan program One Produck One RW ( Opor), Gerakan Orang Cimahi Pilah Sampah (Gerak Ompimpah), dan Program Padat Karya.
"Agus menjelaskan kalau kita kaitkan program tersebut dengan saat ini salah satu cara pemerintah kota Cimahi untuk menekankan kemiskinan," bebernya.
"Program Opor terus menggiatkan produk UMKM yang ada di kota Cimahi khususnya di kecamatan Cimahi Selatan yang tidak secara langsung membantu masyarakat yang ada di bawah," ujar Agus.
Selanjutnya kata Agus, program Gerak Ompimpah. Dengan program Gerak Ompimpah di kelurahan Utama khususnya di RW 03 kalau tidak ada perubahan pada tanggal 09 Agustus 2024 akan mendapatkan Riwerd dari kementerian lingkungan hidup. Ini adalah suatu kebanggaan yang berawal dari program pilah sampah, dari bank sampah itu akan menghasilkan uang dan akan membantu masyarakat yang tidak mampu," sambung Agus.
"Program yang ketiga adalah Padat Karya, mungkin sebagai orang ada yang berpikir itu padat karya tidak ada hasilnya. Tapi kita harus liat kepada tujuan.
Menurut bapak PJ Wali Kota Cimahi Dicky Saromi, Padat Karya adalah salah satu pendorong untuk mengurangi angka kemiskinan. Karena orang yang masuk dalam Padat Karya adalah orang yang penganggur atau setengah menganggur dan bisa mengurangi beban masyarakat terutama masyarakat yang tergolong kepada Kemiskinan ekstrim.
"Program Padat merupakan suatu modal, karena kegiatan padat karya mudah di lakukan, mudah-mudahan pemahaman pada karya bisa kita tularkan kepadanya masyarakat kota Cimahi khususnya di kecamatan Cimahi Selatan," tandas Agus Suherlan. ( Rustandi)
Posting Komentar