ATK ManTera Si-JoKer": Inisiatif Dinas Tenaga Kerja Kota Cimahi dalam Menurunkan Angka Pengangguran Menuju Indonesia Emas 2045
Kota Cimahi, Suara Pakta.com- menghadapi tantangan besar dalam mengatasi pengangguran, dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) yang mencapai 10,52% pada tahun 2023, tertinggi di Jawa Barat. Dari 315.590 angkatan kerja, sebanyak 33.192 di antaranya masih menganggur. Masalah ini diperparah oleh rendahnya kompetensi pencari kerja, yang sebagian besar masih berada pada tingkat keterampilan rendah (low skill).
Melihat kondisi ini, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Cimahi, Asep Ajat Jayadi, memperkenalkan sebuah strategi inovatif bernama **"ATK ManTera Si-JoKer"** (Aksi Tenaga Kerja Mandiri Sejahtera Melalui Sistem Job Seeker) sebagai upaya strategis untuk menurunkan angka pengangguran di Kota Cimahi. Inisiatif ini juga menjadi bagian dari visi besar menuju Indonesia Emas tahun 2045.
### Tahapan Implementasi ATK ManTera Si-JoKer
Strategi ini dimulai dengan **Analisis Perencanaan Tenaga Kerja Mikro (RTK Mikro)**, yang bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan tenaga kerja dari berbagai sektor, seperti industri, instansi, UMKM, dan rumah tangga. Analisis ini dilakukan melalui kerjasama dengan para HRD, dengan output berupa daftar kebutuhan tenaga kerja spesifik yang harus dipenuhi., Ucapnya pada media di kantornya.
Selanjutnya, pihak industri, instansi, dan UMKM diminta untuk mengajukan permohonan pelatihan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan mereka kepada Dinas Tenaga Kerja Kota Cimahi. Berdasarkan permohonan ini, Dinas Tenaga Kerja akan mengadakan pelatihan yang diperlukan, bekerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) dan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK), sesuai dengan anggaran yang tersedia.
Peserta pelatihan yang telah menyelesaikan program tersebut akan mendapatkan sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) atau lembaga resmi lainnya, melalui uji kompetensi yang bertujuan meningkatkan keterampilan pencari kerja.
Setelah itu, jika keterampilan peserta pelatihan sesuai dengan permintaan dari industri, instansi, atau UMKM, mereka akan langsung ditempatkan di posisi yang tersedia. Namun, jika belum ada permintaan, data peserta pelatihan akan diinput ke dalam aplikasi **Job Seeker (Si-JoKer)**, sebuah platform yang menawarkan pencari kerja baik untuk pekerjaan informal maupun nonformal kepada penyedia kerja. Melalui aplikasi ini, diharapkan para pencari kerja dapat menemukan pekerjaan, baik secara permanen maupun serabutan, di berbagai sektor.
Asep A Jayadi menjelaskan, "Kami berupaya menciptakan sistem yang memfasilitasi pencari kerja dan pemberi kerja dalam menemukan kesesuaian yang tepat. Dengan adanya ATK ManTera Si-JoKer, kami berharap angka pengangguran di Kota Cimahi dapat ditekan secara signifikan."
### Dukungan Regulasi dan Kerjasama Stakeholders
Untuk memastikan kelancaran pelaksanaan strategi ini, seluruh kegiatan ATK ManTera Si-JoKer didukung oleh Keputusan Walikota tentang Tim Koordinasi Percepatan Penurunan Angka Pengangguran, serta perjanjian kerjasama (MoU) dengan berbagai stakeholders, termasuk industri, instansi, Balai Latihan Kerja, dan Bursa Kerja.
Dengan adanya strategi ini, Kota Cimahi diharapkan mampu menurunkan angka pengangguran secara bertahap dan signifikan, serta berkontribusi pada visi besar Indonesia Emas tahun 2045. "ATK ManTera Si-JoKer bukan hanya tentang menurunkan angka pengangguran, tetapi juga tentang menciptakan masyarakat yang mandiri dan sejahtera," tutup Asep A Jayadi. (Rustandi)
Posting Komentar