Kota Cimahi Luncurkan Layanan Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD) Call Center Cimahi Campernik 112 untuk Optimalisasi Pelayanan Publik
Kota Cimahi – Suara Pakta.com- Dalam upaya meningkatkan pelayanan publik pemerintah kota Cimahi melalui Diskominfo akan meluncurkan Layanan Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD) Call Center Cimahi Campernik 112 sebagai kado Hari Ulang Tahun ( HUT) kota Cimahi yang ke 23, kegiatan berlangsung di gedung Mal Pelayanan Publik (MPP), Selasa ( 11/06/2024).
Saat di wawancara Pj Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi mengatakan, layanan NTPD Call Center Cimahi Campernik 112 diharapkan mampu memberikan respon cepat terhadap kebutuhan masyarakat. Layanan ini dirancang sebagai kado ulang tahun ke-23 Kota Cimahi, serta sebagai bentuk kehadiran pemerintah dalam memberikan layanan publik yang optimal.
“112 setelah saya luncurkan tiada lain adalah agar 112 itu benar-benar bisa digunakan dan dioperasikan dengan baik karena ini memang butuh proses. Tapi yang hari ini saya sudah membuktikan bahwa 112 itu adalah hal yang sudah kita siapkan untuk kado ulang tahun Cimahi yang ke-23,” ujar Dicky Saromi pada peluncuran layanan tersebut.
Dicky menekankan bahwa NTPD Call Center Cimahi Campernik 112 merupakan bagian dari amanat reformasi birokrasi yang harus dijalankan untuk memperkuat berbagai aspek di Kota Cimahi, termasuk sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE), smart living, dan smart economy.
“112 sendiri adalah panggilan kedaruratan sebagai bentuk kehadiran pemerintah dalam layanan publik. Ini amanat reformasi birokrasi yang harus kami jalankan. Hal lainnya yang perlu saya jelaskan juga adalah ini untuk memperkuat dari apa yang sudah kita lakukan di Kota Cimahi baik untuk smart government dengan SPBE-nya, smart living dengan beberapa layanan kedaulatan lainnya yang kita satukan,” jelas Dicky.
Dicky juga menambahkan bahwa kelompok informasi masyarakat (KIM) akan terus mengedukasi masyarakat dan berperan dalam operasional NTPD Call Center Cimahi Campernik 112 memastikan bahwa semua layanan darurat dapat diakses dan direspon dengan cepat.
“Jadi panggilan kegawatdaruratan 112 ini sekali lagi saya katakan untuk melayani masyarakat di bidang kedaruratan, menyatukan semua yang ada di Perangkat Daerah dan responnya harus cepat. Saya ingin ini bisa 24 jam karena dia tidak boleh mengenal waktu,” tegasnya.
Selain itu, Dicky mengungkapkan rencana untuk mengembangkan sistem pelacakan layanan darurat, mirip dengan sistem pelacakan yang digunakan dalam layanan pengiriman makanan, untuk memastikan masyarakat mendapatkan layanan tepat waktu.
“Saya sedang mengembangkan seribu peta kota Cimahi ke depannya, nantinya mereka yang membutuhkan layanan seperti pemadam kebakaran atau ambulans bisa di-tracking seperti kita pesan GoFood, sehingga bisa dipastikan sudah sampai atau belum,” tambah Dicky.
Dengan peluncuran NTPD Call Center Cimahi Campernik 112 ini, Dicky berharap masyarakat Cimahi dapat merasakan peningkatan dalam layanan kedaruratan dan memiliki akses cepat serta layanan yang prima dari pemerintah," tuturnya.( Rustandi)
Posting Komentar