Perbaikan Struktural SMPN 11 Cimahi Pasca Gempa: Fokus pada Keamanan Siswa

Kota Cimahi- Suara Pakta.com- Situasi darurat terjadi di SMPN 11 Cimahi setelah gempa bumi mengguncang beberapa waktu lalu. Terletak di zona merah rawan gempa sesar Lembang, sekolah ini mengalami kerusakan signifikan, khususnya pada satu kelas yang plafonnya rusak akibat tertimpa batu bata atap.

Menurut Sofwan Kurniawan, Kepala Seksi Kelembagaan dan Sarana Prasarana Bidang SMP, "Kami segera berkoordinasi dengan BPBD setelah kejadian pukul 02.00 dini hari. BPBD merespons cepat dan turun langsung ke lokasi kejadian."

Upaya perbaikan tidak hanya difokuskan pada memperbaiki kerusakan akut, tetapi juga pada penguatan struktural di seluruh lantai tiga sekolah. "Pekerjaan Umum (PU) sedang menangani penguatan struktur di ruangan yang rawan," tambah Sofwan.

Saat ini, satu kelas yang mengalami kerusakan telah ditangani, tetapi siswa tetap melanjutkan kegiatan belajar mengajar di ruangan lain. Untuk perbaikan struktural, dana Biaya Tak Terduga (BTT) telah dialokasikan sebesar Rp. 198 juta.

"Kami berharap anggaran untuk perbaikan akan cair pada bulan Juni mendatang, dan estimasi pengerjaan memakan waktu dua bulan," ungkap Sofwan.

Meskipun terjadi kerusakan pada ruangan kelas, kegiatan belajar mengajar harus tetap berlangsung demi kelancaran proses pendidikan siswa," tandasnya. (Rustandi)