Kapolda Jabar Tinjau Lokasi Tergulingnya Bus Pariwisata di Ciater, Ini Penjelasannya

Kab.Subang – Suara Pakta.com- Kapolda Jabar Irjen Pol Akmad Wiyagus langsung menuju lokasi kejadian di Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024) malam.

Dari hasil tinjauannya, Akhmad menyebut korban dalam kecelakaan bus yang mengangkut rombongan siswa SMK Lingga Kencana itu berjumlah 64 orang.

Jumlah tersebut terdiri dari penumpang bus yang berjumlah 61 orang, ditambah korban lain pengendara sepeda motor dan pengemudi mobil Daihatsu Feroza.

“10 korban dinyatakan Meninggal Dunia, 12 orang mengalami Luka Bakar, 35 orang mengalami Luka Ringan,” kata Kapolda Jabar, ditulis akun Humas Polda.

Sebanyak 21 korban luka ringan dibawa ke rumah sakit RSUD Subang, 3 korban ke RS Harmoni dan 11 korban d RS Palasari.

Juga disebutkan Kapolda, satu pengendara sepeda motor Honda Beat meninggal dunia dan satu lagi mengalami luka bakar, dilarikan ke RS Harmoni.

Dengan demikian, jumlah 64 korban itu terdiri dari 57 orang penumpang bus dan 7 merupakan korban dari mobil Feroza dan sepeda motor.

Secara terperinci, dari kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 11 korban meninggal dunia, 13 orang menderita luka berat, dan 40 orang mengalami luka ringan.

“Untuk penyebab kecelakaan tersebut Polda Jawa Barat tengah melakukan penyelidikan,” jelasnya.

Dalam penyelidikan yang dimaksud, Polda Jabar menurutnya menerjunkan tim Traffic Accident Analysis (TAA) dalam olah TKP.

Sementara terkait penyebab pasti dari tergulingnya bus nahas itu, pihaknya masih menunggu hasil olah TKP pada Minggu pagi.

Sebelumnya, sebuah bus yang membawa rombongan siswa SMK Lingga Kencana, Depok, bergerak dari arah Bandung menuju Kabupaten Subang,Jawa Barat.

Saat meluncur di Lembah Sari Mas pada pukul 18.45 WIB, bus tampak oleng tak terkendali dan menabrak mobil Feroza dari arah berlawanan.

Bus berhenti serta terbalik setelah menabrak tiang listrik, kemudian menghantam tiga sepeda motor yang terparkir di bahu jalan.***