Pondok Pesantren Al-Fauziyyah Memperingati Isra Mi’raj dengan Hidmat
Kota Cimahi// Suarapakta.com || Pondok Pesantren Al-Fauziyyah memperingati Isra Mi’raj Nabi besar Muhammad Saw 1445H/Tahun 2024, dengan mengusung tema"Wujudkan Generasi Berahklak Mulia Melalui Isro Mi'raj i'raj Nabi Muhammad Saw" kajian dibawakan oleh Ustadz Wahyudin Al-Ghifari, Da'i lentera Qalbu Kompas TV, Minggu ( 25/02/2024) Ba'da Magrib.
Adapun Pondok Pesantren Al-Fauziyyah tersebut di dirikan Oleh Almarhum Almagfurlah KH Nanang Fauzi MLi.
A Jajang salah satu keluarga dari Pesantren Al-Fauziyyah. menyampaikan melalui sambungan telepon, sebelum memperingati Isro mi'raj, rangkain Acaranya dimulai Sabtu malam Pada malam nisfu Syaban itu melaksanakan, Shalat magrib berjamaah, Shalat Tobat, membacakan Surat Yasin 3 kali bersama- sama dan doa nisfu syaban selanjutnya melakukan Shalat Isya Berjamaah dan Tausiyah.
"Kegiatan tersebut di laksanakan di Mesjid Pondok Pesantren Al-Fauziyyah yang di ikuti Oleh Santri dan Warga Sekitar, Alhamdulillah warga begitu Antusias, karena di malam itu buku Amal besoknya diberikan kepada Allah SWT, mudah- mudahan kita semua menutup buku Amal kita dengan Hal baik, Amin," ucap Jajang.
Jajang juga menjelaskan, Hari Minggu siang menampilkan sekitar 40 Kreasi anak-anak Santri/santriyah Pondok Pesantren Al-Fauziyyah, dan Bazar UMKM Kuliner Nusantara,.
"Masih kata Jajang, pada hari Minggu tanggal 25 Pebruari 2024 di tanggal 15 Syaban 1445 H,.Acara peringatan isra mi'raj dilaksanakan dari siang sampai acara puncaknya Tabligh Akbar di Minggu malam ada Hadroh, Marhabaan, Tawasul Qori Doa , dan Tausyiah Penceramahnya oleh Ustadz Wahyudin Al-Ghifari, Da'i Lentera Qolbu Kompas TV, ujarnya.
Menurutnya Ustadz Wahyudin Al-Ghifari, merupakan Alumni dan Asatidz Pondok Pesantren Al-Fauziyyah, jelas Jajang.
"Meski diguyur hujan acara berlangsung dengan khusu dan Hidmat dihadiri oleh Para Kyai Aparat Pemerintah, tokoh masyarakat, dan warga.
Saya berharap acara ini menjadi momentum untuk kita lebih meningkatkan rasa Syukur kita terhadap Allah SWT, cinta Rasulullah Muhammad SAW dan para Ulama, menjadikan Shalat Sebagai kebutuhan kita.
" TONG NU PENTING MAH SOLAT
TAPI PENTINGKEN SOLAT" "(Jangan yang penting Shalat tapi Pentingkan Solat)"
Semoga Acara ini juga meningkatkan kebersamaan antara sesama manusia menjadikan Pribadi yang soleh dan Solehah," tutup," Jajang.
"Saya ucapan terimakasih juga kepada Para Donatur yang telah mensupport acara ini ada dari Infak orang tua Santri/Santriyah , dari lembaga Pemerintah, dan intansi lainnya , mudah2an Allah SWT mencatat sebagai amal ibadah dan menggantinya dengan limpahan berkah dalam hal Apapun Amin," tutup A Jajang. ( Rustandi)
Posting Komentar