Dinas Sosial Kota Cimahi Rencanakan Program Kesiapsiagaan 2024

Cimahi // Suarapakta.com || Dalam rangka mengatasi tantangan bencana alam dan sosial, Dinas Sosial Kota Cimahi merencanakan kegiatan untuk tahun 2024, bertujuan melindungi serta meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat.

Agustus Fajar Senjaya, Kabid Perlindungan Jaminan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Cimahi, mengatakan Kegiatan utama pertama yaitu Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam dan Sosial Kabupaten/Kota.

"Terdapat lima sub kegiatan yang difokuskan pada pemenuhan kebutuhan dasar bagi korban bencana. Upaya penyediaan makanan bertujuan untuk memastikan ketersediaan pangan yang mencukupi, sementara sub kegiatan penyediaan sandang berfokus pada pemberian pakaian dan perlengkapan sandang yang diperlukan," ucap Agustus pada SuaraPakta melalui seluler, Kamis 18 Januari 2024.

Agustus menerangkan, sub kegiatan Tempat Penampungan Pengungsi (SPM) diarahkan untuk menyediakan tempat penampungan yang aman bagi pengungsi, sedangkan Penanganan Khusus bagi Kelompok Rentan memberikan perhatian khusus kepada kelompok rentan. 

"Pelayanan Dukungan Psikososial diharapkan dapat membantu korban mengatasi trauma yang mungkin timbul," ucapnya.

Kegiatan utama kedua, "Penyelenggaraan Pemberdayaan Masyarakat Terhadap Kesiapsiagaan Bencana Kabupaten/Kota." Agustus menyoroti strategi pemberdayaan masyarakat sebagai kunci utama dalam menghadapi bencana. 

"Sub kegiatan pertama, Koordinasi, Sosialisasi, dan Pelaksanaan Kampung Siaga Bencana, akan melibatkan Tagana dengan pembinaan setahun tiga kali, peningkatan kapasitas melalui pelatihan intensif selama dua hari bagi 40 orang, dan Tagana Masuk Sekolah di lima sekolah sasaran," terangnya.

Sub kegiatan kedua, Koordinasi, Sosialisasi, dan Pelaksanaan Taruna Siaga Bencana, fokus pada pembinaan Kampung Siaga Bencana di tiga kelurahan (Leuwigajah, Cipageran, dan Padasuka)," tambah Agustus.

"Rencana kegiatan untuk tahun 2024 mencakup penyediaan makanan, sandang, tempat penampungan pengungsi, penanganan khusus untuk kelompok rentan, pelayanan dukungan psikososial, serta koordinasi, sosialisasi, dan pelaksanaan program Kampung Siaga Bencana serta Taruna Siaga Bencana," imbuhnya.

Dengan rincian tersebut, Dinas Sosial Kota Cimahi berupaya memberikan kontribusi signifikan untuk mengurangi dampak bencana dan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat.

"Dukungan sepenuhnya dari berbagai pihak diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tangguh dihadapi ancaman bencana," pungkasnya. ( Rustandi)