Pembinaan Bagi Catin : Guna Cegah Stunting di kota Cimahi
CIMAHI / SUARAPAKTA.COM || Dalam rangka pencegahan stunting DP3AP2KB, Kota Cimahi menggelar Pembinaan bagi para Calon Pengantin ( Catin ) yang berlangsung di Aula gedung A Pemkot Cimahi Sabtu ( 28/10/2023 ).
Kegiatan tersebut dihadiri, PJ Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, perwakilan kepala Kemenag kota Cimahi,Budi Ali Hidayat, kepala DP3AP2KB dr.Fitriani Manan, kepala Dinkes Cimahi Dr. Mulyati, para narasumber dan tamu undangan lainnya.
PJ Wali Kota Cimahi Dicky Saromi dalam sambutannya mengatakan, Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kurang gizi terutama pada periode 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), dari janin hingga anak berusia 2 tahun. Stunting masih menjadi masalah yang dipandang perlu menjadi prioritas di Kota Cimahi.
Prosentase Stunting di kota Cimahi saat ini mencapai 9,35% atau sejumlah 2928 Balita dalam kondisi stunting, hasil survei Status Gizi Indonesia ( SGI) tahun 2022 prevalensi stunting di kota Cimahi 16,4%, berdasarkan data dari Verval pendapatan keluarga Tahun 2022 yang dilaksanakan pada tahun 2023 jumlah keluarga beresiko stanting sebesar 34.082 keluarga.
Menurut Dicky, data tersebut masih diperlukan upaya masif untuk penurunan stunting hingga mencapai kurang dari 14%, pada tahun 2024 dan Zero new stunting di Jawa Barat, untuk mendukung Indonesia mas 2045.
Masih kata Dicky, Percepatan penurunan stunting adalah Remaja, calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui dan anak berusia 0 hingga 59 bulan, Intervensi pada calon pengantin sangat penting upaya preventif mencegah kelahiran bayi stunting dengan pendidikan calon pengantin yang bikin anak langit dengan pendampingan dan kesiapan menikah dan hamil kepada catin" ujarnya. ( Rustandi )
Posting Komentar