KKN Universitas Muhammadiyah Resmi di Tutup
CIMAHI- SUARAPAKTA COM || PJ Wali kota Cimahi H Dikdik S Nugrahawan menutup kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik BKKBN Universitas Muhammadiyah Bandung Cimahi, berlangsung di Aula kantor Kecamatan Cimahi Selatan,Jl. Baros No.14, Utama, Jumat ( 08/09/2023 ).
Sebanyak 100 mahasiswa universitas Muhammadiyah di bagi menjadi 10 kelompok, kegiatan KKN mahasiswa Muhammadiyah dalam kegiatannya di fokuskan untuk penanganan penurunan angka Stunting di kota Cimahi.
PJ Wali kota Cimahi H Dikdik S Nugrahawan dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada universitas Muhammadiyah Bandung sudah melaksanakan Tri dharma perguruan tinggi dalam kegiatan pelaksanaan KKN tematik BKKBN di kota Cimahi.
"KKN tematik memiliki dua agenda salah satunya memberikan pengalaman kepada mahasiswa untuk berkegiatan di tengah-tengah masyarakat sebagai implementasi dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka ( MKBM) melaksanakan kegiatan KKN Tematik BKKBN, berupaya dalam percepatan penurunan stunting karena stunting masih menjadi permasalahan kesehatan yang dihadapi anak-anak Indonesia.
Menurut Dikdik, stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama pada 1000 hari pertama kehidupan, hasil Studi Status Gizi Indonesia ( SSGI) Tahun 2022 prevalensi angka stunting Indonesia 16,4%, di tahun 2024 kita membutuhkan komitmen dan kerjasama dari berbagai elemen di masyarakat termasuk generasi muda generasi milenial dan para mahasiswa," imbuhnya.
Lanjut Dikdik, tingginya prevalensi stunting di kota Cimahi disebabkan oleh intervensi penanganan stunting masih bersifat parsial, belum terpadu, dan pelibatan pihak lain di luar pemerintah masih berkurang. Data keluarga beresiko stunting yang tidak real Time karena verifikasi dan validasi hanya dilakukan setahun sekali sosialisasi dari lokasi tentang stunting belum optimal," katanya.
Peran para mahasiswa menjadi salah satu pelaku dalam upaya percepatan penurunan stunting di usia sekarang yang memasuki usia subur, beberapa tahun yang akan datang akan memasuki jenjang pernikahan, peran serta mahasiswa dalam penurunan stunting selain edukasi bagi dirinya pribadi juga dapat mengedukasi masyarakat di dalam bayi sejak di kandungan sampai 100 hari pertama kelahiran sangat penting," ucapnya.
Dikdik berharap, para mahasiswa dapat turut berperan dalam upaya penurunan serta mengawal penanganan stunting agar tercapai dengan maksimal, dari mulai kehamilan, Bayi, Remaja,Calon Pengantin, ibu hamil, sampai dengan menyusui," ucapannya.
Sementara Ketua LPPM UM Bandung Dr.Ir,Arif Yunan mengatakan. Penutupan Kuliah Kerja Nyata ( KKN) mahasiswa tematik dalam hal Stunting, kolaborasi universitas Muhammadiyah Bandung dengan BKKBN Jawa barat.
"Program KKN universitas Muhammadiyah di awali dari tanggal 08 Agustus sampai 08 September tahun 2022, dua program yang inti, ada dapur sehat,dan penyediaan nutrisi sehat,untuk mencegah angka Stunting, dan penyuluhan jelang penting 1000 hari anak.
Arif mengucapkan terimakasih karena mahasiswa dari universitas Muhammadiyah sudah di terima dengan baik oleh pemerintah Cimahi dan masyarakat, KKN tahun ini mahasiswa kami tempatkan di 5 Kelurahan di kecamatan Cimahi Selatan,"katanya.
Menurut Arif,KKN kali ini kami mengambil program penurunan angka Stunting, karena ini merupakan program dari pemerintah pusat, bagaimana menurunkan Stunting di Indonesia," tutupnya.( Rustandi)
Posting Komentar